Kekuasaan dan pengaruh
Definisi kekuasaan
Menurut Walterd Nord, Pengertian
Kekuasaan ialah suatu kemampuan untuk mempengaruhi aliran energi
dan dana yang tersedia untuk mencapai suatu tujuan yang berbeda secara jelas
dari tujuan lainnya.
Menurut Max Weber
Kekuasaan adalah kesempatan seseorang atau sekelompok orang untuk
menyadarkan masyarakat akan kemauan- kemauannya
sendiri dengan sekaligus menerapkannya terhadap tindakan-tinakan perlawanan
dari orang-orang atau golongan-golongan tertentu.
Menurut Lewin
Kekuasaan adalah kemampuan potensial dari seseorang/kelompok orang untuk
mempengaruhi yang lain dalam sistem yang ada.Dalam pengertiannya, kekuasaan
adalah kualitas yang melekat dalam satu interaksi antara dua atau lebih
individu (a quality inherent in an interaction between two or more
individuals). Jika setiap individu mengadakan interaksi untuk mempengaruhi
tindakan satu sama lain, maka yang muncul dalam interaksi tersebut adalah
pertukaran kekuasaan.
Sumber – Sumber Kekuasaan
1. Sumber kekuasaan antar individu
(interpersonal sources of power).
– Kekuasaan Formal (Formal Power) adalah kekuasaan yang didasarkan pada posisi individual
dalam suatu organisasi.
– Kekuasaan Personal (Personal Power) adalah kekuasaan yang berasal dari karakteristik unik yang dimiliki seorang individu.
– Kekuasaan Formal (Formal Power) adalah kekuasaan yang didasarkan pada posisi individual
dalam suatu organisasi.
– Kekuasaan Personal (Personal Power) adalah kekuasaan yang berasal dari karakteristik unik yang dimiliki seorang individu.
2. Sumber kekuasaan struktural (structural
sources of power). Kekuasaan ini juga dikenal dengan istilah inter-group atau
inter-departmental power yang merupa-kan sumber kekuasaan kelompok.
Definisi pengaruh
Pengertian Pengaruh Menurut
Norman Barry
Pengaruh adalah suatu tipe kekuasaan yang jika seorang yang dipengaruhi agar bertindak dengan cara tertentu, dapat dikatakan terdorong untuk bertindak demikian, sekalipun ancaman sanksi yang terbuka tidak merupakan motivasi yang mendorongnya
Pengaruh adalah suatu tipe kekuasaan yang jika seorang yang dipengaruhi agar bertindak dengan cara tertentu, dapat dikatakan terdorong untuk bertindak demikian, sekalipun ancaman sanksi yang terbuka tidak merupakan motivasi yang mendorongnya
Pengertian Pengaruh Menurut Uwe
Becker
Pengaruh adalah kemampuan yang terus berkembang yang berbeda dengan kekuasaan tidak begitu terkait dengan usaha memperjuangkan dan memaksakan kepentingan
Pengaruh adalah kemampuan yang terus berkembang yang berbeda dengan kekuasaan tidak begitu terkait dengan usaha memperjuangkan dan memaksakan kepentingan
Pengertian Pengaruh Menurut
Bertram Johannes Otto Schrieke
Pengaruh merupakan bentuk dari kekuasaan yang tidak dapat diukur kepastiannya
Pengaruh merupakan bentuk dari kekuasaan yang tidak dapat diukur kepastiannya
jenis taktik yang biasa digunakan di dalam organisasi
(Hugheset all, 2009), yaitu:
- Persuasi Rasional
(Rational Persuasion)
terjadi jika seseorang mempengaruhi orang lain dengan menggunakan alasan yang logis dan bukti-bukti nyata agar orang lain tertarik. - Daya-tarik
Inspirasional (Inspirational Appeals), terjadi jika seseorang mempengaruhi
orang lain dengan menggunakan suatu permintaan atau proposal untuk
membangkitkan antusiasme atau gairah pada orang lain. Misalnya dengan
memberikan penjelasan yang menarik tentang nilai-nilai yang diinginkan,
kebutuhan, harapan, dan aspirasinya.
- Konsultasi
(Consultation)
terjadi jika seseorang mempengaruhi orang lain dengan mengajak dan melibatkan orang yang dijadikan target untuk berpartisipasi dalam pembuatan suatu rencana atau perubahan yang akan dilaksanakan. - Mengucapkan
kata-kata manis (Ingratiation)
terjadi jika seseorang mempengaruhi orang lain dengan menggunakan kata-kata yang membahagiakan, memberikan pujian, atau sikap bersahabat dalam memohon sesuatu. - Daya-tarik Pribadi
(Personal Appeals)
terjadi jika seseorang mempengaruhi orang lain atau memintanya untuk melakukan sesuatu karena merupakan teman atau karena dianggap loyal. - Pertukaran
(Exchange)
terjadi jika seseorang mempengaruhi orang lain dengan memberikan sesuatu keuntungan tertentu kepada orang yang dijadikan target, sebagai imbalan atas kemauannya mengikuti suatu permintaan tertentu. - Koalisi
(Coalitions)
terjadi jika seseorang meminta bantuan dan dukungan dari
orang lain untuk membujuk atau sebagai alasan agar orang yang dijadikan target setuju. - Tekanan (Pressure)
terjadi jika seseorang mempengaruhi orang lain dengan menggunakan ancaman, peringatan, atau permintaan yang berulang-ulang dalam meminta sesuatu. - Mengesahkan
(Legitimacy), terjadi jika seseorang mempengaruhi orang lain dengan
menggunakan jabatannya, kekuasaannya, atau dengan mengatakan bahwa suatu
permintaan adalah sesuai dengan kebijakan atau aturan organisasi.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar